ILMUWAN Temukan FLU Kelelawar - Setelah flu burung dan flu babi untuk pertama kalinya ilmuwan menemukan bukti adanya Flu pada kelelawar meski belum jelas apakah berisiko pada manusia namun jenis flu baru ini bisa menjadi ancaman.
Lima tahun yang lalu Virologists Rusia mengklaim telah menemukan flu kelelawar tetapi ilmuwan tersebut tidak pernah menawarkan bukti, Untuk pertama kalinya kini ilmuwan bisa benar-benar menemukan bukti.
Penemuan mengejutkan fragmen genetik dari virus flu dilaporkan ditemukan pada mamalia bersayap kelelawar, Sejauh ini ilmuwan belum mampu menumbuhkan virus tersebut dalam kultur sel manusia dan belum jelas apakah bisa menyebar pada manusia.
Virus Flu yang biasa ditemukan di manusia Burung dan Babi bahkan telah terlihat pada jenis mamalia yang lain seperti anjing, kuda, anjing laut dan ikan paus.
"Kebanyakan orang cukup yakin kami menemukan flu disetiap hewan yang memungkinkan", jelas Ruben Donis peneliti dari Center for Disease Control and Prevention (CDC) yang juga menulis studi, seperti dilansir msnbc selasa (28/2/2012).
Para ilmuwan menduga bahwa beberapa kelelawar sudah menangkap virus flu seabad yang lalu dan virus tersebut bermutasi dalam populasi kelelawar dengan varietas yang baru.
Ilmuwan bahkan belum mampu menumbuhkan virus yang baru dalam telur ayam atau sel kultur manusia seperti yang dilakukan setrain flu yang lebih konvensional.
Tapi virus ini bisa menjadi ancaman bagi manusia misalnya jika bercampur dengan bentuk yang lebih umum seperti influenza bisa bertukar gen dan bermutasi menjadi sesuatu yang lebih berbahaya.
Semoga Bermanfaat ILMUWAN Temukan FLU Kelelawar [unikaja.com].
Lima tahun yang lalu Virologists Rusia mengklaim telah menemukan flu kelelawar tetapi ilmuwan tersebut tidak pernah menawarkan bukti, Untuk pertama kalinya kini ilmuwan bisa benar-benar menemukan bukti.
Penemuan mengejutkan fragmen genetik dari virus flu dilaporkan ditemukan pada mamalia bersayap kelelawar, Sejauh ini ilmuwan belum mampu menumbuhkan virus tersebut dalam kultur sel manusia dan belum jelas apakah bisa menyebar pada manusia.
Virus Flu yang biasa ditemukan di manusia Burung dan Babi bahkan telah terlihat pada jenis mamalia yang lain seperti anjing, kuda, anjing laut dan ikan paus.
"Kebanyakan orang cukup yakin kami menemukan flu disetiap hewan yang memungkinkan", jelas Ruben Donis peneliti dari Center for Disease Control and Prevention (CDC) yang juga menulis studi, seperti dilansir msnbc selasa (28/2/2012).
Para ilmuwan menduga bahwa beberapa kelelawar sudah menangkap virus flu seabad yang lalu dan virus tersebut bermutasi dalam populasi kelelawar dengan varietas yang baru.
Ilmuwan bahkan belum mampu menumbuhkan virus yang baru dalam telur ayam atau sel kultur manusia seperti yang dilakukan setrain flu yang lebih konvensional.
Tapi virus ini bisa menjadi ancaman bagi manusia misalnya jika bercampur dengan bentuk yang lebih umum seperti influenza bisa bertukar gen dan bermutasi menjadi sesuatu yang lebih berbahaya.
Semoga Bermanfaat ILMUWAN Temukan FLU Kelelawar [unikaja.com].
0 komentar:
Post a Comment